Friday, April 29, 2011

sekolah nggak sekolah nggak





bunny, aku mau sekolah lagi, boleh ya?? hehh...jangan ngambeg gitu dunk, nggak lama paling cuman 2 tahun. Walo aku nya sendiri juga aga ragu, apa iya otak ku masih bisa nangkep?? hihihi

bunny, serius niy boleh? beneran?? tapi kalo beasiswa nya dikit kan aku ga bisa bawa kamu, palagi (kalo insya allah) sekolah nya di Melbourne, disitu kan ada orang yg kamu cemburuin mati matian. Jadi gemana dunk bunny?

Bunny, aku juga pengen kamu sekolah lagi, kamu mau sekolah kuliner kan? aku yakin kamu mampu dan bisa. Makanya biar aku yang sekolah duluan, kamu cari duit aja yang banyak sambil nunggu aku pulang.

Bunny, ngambil master apa yah? aku tertarik semuanya, aku tertarik human resources management, aku tertarik women studies, aku tertarik poverty study....jd yang mana niy??

Whatt Bunny??? ga boleh sekolah lagi? tadiii katanyaaa boleehhh....bunny ngomong donkk??? sayanggggg....babyyyyyyyy.....!!!

(si baby kabur)

Thursday, April 28, 2011

outsourcing, always hate you

Sering kali sy denger keluhan temen, atau adek adek sy yang pada kerja di sebuah perusahan multinasional atau pun global yang nyeritain perihal outsourcing.


Dan baru minggu lalu, temen deket sy juga ngeluh hal yang sama. Cerita nya niy temen kerja di sebuah universitas bergengsi, yang setau sy siy buat masuk nya aja bisa puluhan atau ratusan juta rupiah. Nah temen sy niy dosen disitu. Dan berniat (tadinya ) untuk melaporkan di universitas tempat dia bekerja ke KOMNAS HAM. Gara gara universitas ini, mengganti para juru parkir nya, yang sudah bekerja di institusi tersebut lebih dari 10 tahun, dengan pekerja baru dari sebuah outsourcing. Ex juru parkir tersebut di pecat di tempat, untuk kemudian 2 jam berikut nya datang orang baru dari perusahaan outsourcing. Dan mereka cuman di berikan uang pesangon sebesar 4 juta rupiah, yang katanya itu adalah uang pension mereka. Gosh, jadi jerih payah mereka cuman di hargai 400.000 setahun, untuk tabungan hari tua mereka yang kemudian juga malah di cut sama orang baru dari outsourcing.



Well, back to the topic, bicara tentang outsourcing, sy emang dari dulu benci ama niy lembaga. Menurut sy, ini lembaga tak lebih dari lintah darat, dan perusahaan yang make outsourcing, juga tak labih dari perusahaan yang ga mau tanggung jawab akan karyawannya. Maunya terima bersih aja. Dan kalo ada apa apa sama karyawan (such as bermasalah dengan asuransi, gaji, kontrak de el el) si karyawan akan langsung disuruh ngurus ke outsourcing nya. Dan perusahaan tercinta ini akan lepas tangan.

Sayang nya, pemerintah kita sepertinya membiarkan outsourcing tumbuh di negri ini, dan membiarkan rakyatnya bekerja dengan nasib tak tentu. Ada yang sudah lima tahun hanya bergantung dari satu kontrak ke kontrak lain. Ada yang menerima gaji se upil tanpa tahu berapa gaji sebenarnya.

jadi sebenernya kementrian tenaga kerja tuh ngelindungin tenaga kerja apa perusahaan nya siy???

Wednesday, April 27, 2011

celana kolor


Blakangan emang celana kolor sangat booming banget di mal mal Jakarta. Celana kolor maksud sy dalam hal ini adalah celana agak ketat, sangat ketat atau yang super ketat, dan pendek kurang dari setengah paha, yang sering banget di pake cewe cewe. Katanya siy lagi happening . But for me, that is celana kolor... itu tuh kolor sy kalo sy lagi di rumah leyeh leyeh.

Cuman ga tau dari mana datang nya niy mode, cewe cewe berame rame mulai pada lomba memamerkan paha lewat niy celana kolor. Entah yang kaki nya emang bagus, sehingga niy kolor aga bagus nangkring di pantat, sampe yang kaki nya…hem hem…..ukuran ga balance antara paha dan betis. Ga mau nge judge loh ya. Every women its beautiful.

But whathever lah niy kolor bagus di pake apa kaga, sorry to say, kalo kata sy, its humiliating your self… women. Keluar ke tempat rame, dengan pakaian yang setengah telanjang, plus kadang bajunya juga super mini yang ngeliatin udel tekudel kudel. Atau dengan apa yah sy nyebut nya, ada tuh cewe cewe suka pake kaya (mirip) kemeja cowo kegedean (apa emang kemeja cowo nya atau bapak nya gitu) trus di pinggang cuman di iketin belt, plus bawah nya si celana kolor ini, jadilah dia keluar rumah kaya orang abis kemalingan celana/rok, jadi yang tinggal atasan nya doank.

bukannya sok alim, sy juga bukan anak yang alim alim banget.But sexy its not like this. To be sexy tidak harus memperlihatkan setengah paha, setengah perut, atau setengah pantat kalo sedang duduk aga nungging, ya toh???

Sexy it’s in the attitude, sexy its in the way you behave, you talk, sexy its in your heart. That’s make women beautiful. Jangan salah kan jika anda di lecehkan para pria, baik itu pelecehan lewat mata, kata kata, atau perbuatan, jika anda menyuguhkan diri anda ke siapa saja dimana mana. Yang heran nya lagi, kok ya emak nya ngebiarin anak bepakaian model gini lolos dari screening rumah?

Ini jaman yang gila, apa sy yang ga mampu buat beli niy celana kolor????

Thursday, April 21, 2011

rainbow


i like rainbow
red, green and yellow
just like my life
sad, happy and mellow
if i could make a wish
sometimes i dont want my life to be like this
hide behind my mask
covered me in every task
and when the wind dies down come the tears
seems that i can never get rid of this fear
fear of missing you
fear of wanting you
fear of loosing you
with you i dont want anything else
with you i hold the world in my tiny fingers
so close but out of reach
just like rainbow
and with the air that i breath
i am just living to have you with..

Tuesday, April 19, 2011

gender nan semu....



Re-post from my other site :

I don’t like gender discrimination; well it doesn’t mean that I had been a feminist. But it was appears since last time I went to a Pedro Shoe Counter then goes to at one of the famous mall in my town.

I am working in an NGO. Where people mostly casual in the way they dress themselves. And in fact my office operated in a homely place than in a big building; make me think that I am not supposed to wear high heels everyday. Only in special occasion, like I am having a meeting in one of the partner’s office, wedding, and bla bla where I feel I need my self bit tidy.

So back again. I entered this shop. And take a look at some shoes. I love Pedro, with my lil bit masculine sense, this shoe it’s really attract me. Very good leather, casual color, and flat. The shop keeper came and smile, his telling me that this shop must be for man. Not for a lady like me. He spoke with a very well manner. Then I replied, what make this shop it’s a man shop? “Because we only sell man shoes”….He said.

My sense or debate raise for one level. I asked “what makes this shoe it’s a man shoe?” “Because the shape of the shoes made for man” He replied. “Oyea?”and what will be the different between a man shape and a woman shape of shoe”? i pretend that I have no clue about it. “A man shoe its flat, and woman shoe has heel on it” he insisted. Huahahaha….what a stupid debate. I decided to continue it.

And last, I asked him” what if I wanted to but this shoe” will you refused my money”? I fancy this shoe, but I am not a man. I want to but this for my self. And he said, “my pleasure miss, what size do you want?”

Oopsss…..what for he told me that this is a man shop while when he knows I want to buy one, he is very much welcome…?

This gender classification of things it’s really ridiculous (according to me ya.) You have been limited by something that its noooooo important at all. This one excluding toilet ya. I agree with toilet classification hehehe. Men’s shoes, ladies shoes, men’s bag, ladies bad, men’s watch, ladies watch, and et cetera et cetera.

Can’t complaint with this culture (May I called it culture)? I will always have to argue first if I want to but something. But why in term of in line/queue, why there is no line for woman and line for man? It will be useful to avoid sexual harassment, you know how many woman getting sexual harassment while they are in line for something. Getting someone touch the back, bump, or someone who is taller enough peeping for something inside your t shirt. Or in my lovely Indonesia, no such things called ladies first. You want it, you get it. That’s the rule.

Lucky for my friend Mr Skinny, no one asked him why he was very happy mix with a bunch of girls, laughing, and busy choosing some G-string in discount counter. Is he gay? No, is he transvestite? No for sure, he is all macho. Mr Skinny it’s a normal man who loves girly touch. Just like me, I love masculine touch.

C’mon yal people…..give me a break for this classification , you want it, you buy it,hahaha

Monday, April 18, 2011

baby...pulang yuk??

Baby sayang, udah jam 4.30 niy...aku kalo dah jam segini pastinya udah males aja kerja. Wanna go home and take a shower. Shalat maghrib trus duduk cantik atau nungguin kamu masak.

Baby masak apa malam ini? aku mau abisin dulu ayam goreng saos tomat nya dulu ya, enak banget soalnya . Kangen kamu masak penne chicken oriental. Ufff jadi tambah laper dehh....

Baby....cepetan napa? ayo jemput aku disini, kita pulang sama sama...yuksss...

Love you...

Friday, April 15, 2011

Ubud Nan Elok


Here is some place that I loved to visit while I stayed in Ubud, syapa tau ada yang mau hanimun ke sana..ya kan ya kan….hehe
1. Cinta Grill, ubud, best grilled ever, nice place, nice atmosphere,adanya di monkey forest, don’t forget to try the mojitos….very tasty…
2. Tutmak café, ngopi sore sore, apapun jenis kopinya Tut mak emang ok.
3. Casa Luna, great dining…nice view, and the owner was sooo friendly
4. Jazz café, nongkrong nyantei, pesen fish and chips, dengerin lagu jazz smooth, sayang aga sedikit jauh dari Ubud pusat
5. Warung made, pas di tengah Ubud, cozy place, nice food
6. Lotus café, tepat diseberang cinta grill, pizza nya mantabs, bale bale nya oukay
7. Nuri’s warung, semua ala barbeque, tempatnya kecil doank di pinggir jalan, tapi rame nya minta ampun, bisa ketemu orang dari segala bangsa disini.(gosipnya pake baby, jd muslim yg ragu ragu jgn kesini)
8. Ary’s warung, great place, small but sophisticated.
9. Warung Ibu Mangku di Peliatan, sekitar 15 menit dari central Ubud naek motor..jualannya nasi campur nan sangat enyaak…dengan sate lilit yang mantabs, dan tadaaa…murah banget bok…ya ampun nasi sebanyak gambreng cuman 15 rebu. HANYA ADA DI WARUNG BU MANGKU (I am a fans of Bu Mangku)
Sayang, hotel di Ubud aga mahal, cuman emang worthed banget, yg dompet aga tebal bisa ke Tjampuhan Resort, Alila, Maya Resort, Hanging Garden , Ibah Resort, Arma resort , dan Four Season (yg sangat sangat romantic), yang sedikit tipis dompetnya bisa ke Ubud Inn, Jalan Jalan Villa and Spa, Barong, Libra Inn atau Libra Inn. Don’t worry yang tipis banget juga bisa nginep di Ubud kok, sepanjang Jalan Hanoman banyak sekali homestay dengan tariff Rp 80 – Rp 120 per malam, trus sewa sepeda deh sehari Rp 15 rebu….Ubud..I am cominggg…

1 + 1 = 1

Susah memang untuk menyatukan isi dari dua kepala. Kendala paling besar setelah tinggal bareng yah apalagi kalo ga rebut masalah kecil ini dan itu. Saya orang nya rapi dan biasa terorganisir dengan barang barang yang ada. Sementara Ruben sangat pecicilan dan maen buang apa pun kearah mana aja. Akhirnya sekali dua hari ya perang lagi.

Berikut hal hal yang suka di lakukan Ruben yang bikin gw sebel :
1. Muter CD ini dan itu, lalu semua berserakan di karpet.
2. Baca majalah atau novel yang baru di beli, trus digeletakin aja di tempat tidur dalam keadaan terbuka, dan di impit bobo sama body nya , padahal saya dah bela belain bikin pembatas buku nan cantik jelita, tinggal diselipin doank gitu
3. Baru pulang lempar tas, buka sepatu, dan kaos kaki bertebaran di dekat pintu…ya allahhh apa salah hambamu ini ya dapet yang model gini? Hahahaha
4. Baju bekas bobo, kalo mau di pake lagi, ga pernah di gantung dengan rapi, cukup di gulung gulung dan blessss….masuk lemari. Alhasil lemari dia waktu saya sidak, bau nya apek banget….hihihi
5. Suka naro benda benda kecil sembarangan, dan grumpie nyari lagi kalo lagi butuh, such as gunting kuku, cotton bud, charger, de el el….rasain tuwh’
6. Males shalat duluan, kalo disuruh ‘ Ruben shalat isya ya” pasti jawab nya..”kamu duluan ya” aku mau bobo lima menitttt aja….
Dan masih banyakkkkkk lagi kelakuan si Ruben, dan baru berubah belakangan setelah diomongin eye to eye..karena kalo ngomong nya sambil lalu, yang ada dia mah cuman ngeyel dikasi tau hahaha….nice try baby, I love it,keep up the good work ya (kaya ngasi tau staff di kantor aja hehe). Kalo udah gini 1+1 bukan dua lagi kan baby, maunya 1+1 = 1...satu kamu tambah satu aku jadinya satu kesatuan...kalo jadi dua, berarti kamu ya tetep kamu, dan aku ya tetep aku.... kamu bingung ya? hahaha

Kintamani


Horeeee...akhirnya datang juga hari libur yang diidam2kan....Saya dan Alesha akhirnya bisa mengambil cuti demi untuk pergi ke Bali yang mana tiket ke Bali ini sudah Saya beli sejak Bulan Juni lalu, demi tiket murah...hehehehe...

Meskipun Saya berharap ini akan jadi honeymoon kedua kita...tapi sepertinya harapan saya jauh dari kenyataan...Kami pergi bersama beberapa teman yang sudah kami anggap seperti adik kami sendiri, dan diantara mereka tidak ada yang tahu bahwa Saya dan Alesha merupakan couple. Jadi yaaaaa selama liburan kali ini kami akan berusaha bersikap seperti 2 orang sahabat dekat...

Kali ini Saya ingin membahas salah satu spot yang Saya dan Alesha sepakati untuk menjadi salah satu spot favorite kami di Bali ini. Untuk pertama kalinya Saya dan Alesha serta teman2 kami ini bepergian jauh dari pusat keramaian pulau Bali, kami menuju Puri Besakih. Dalam perjalan menuju Puri ini, Kami melewati Gianyar, Kintamani dan kami pun beristirahat di puncak....Hmmm...buka puncak yang ada di Jawa Barat lho..ini merupakan Puncak dimana di kaki bukit ini terdapat Danau Batur dan danau tersebut berada di kaki Gunung Batur...What a beautiful view. Saya rasa udaranya memang tidak sedingin Puncak, tapi Kabutnya bisa datang secara tiba tiba.

Okay enough about the view, lets talk about the spot. Setelah kami sampai puncak, kami menemukan Restaurant yang menurut saya mungkin sebagai kembaran dari Restoran Rindu Alam di Puncak..hehehe...Tempatnya sangat cozy, pengunjungnya beragam tapi memang mostly siy bule dan turis Jepang serta Korea. Begitu kami memasuki restaurant tersebut, kami mulai worry karen akok yang keliatan bule semua ya?jangan2 mahal niy krn jd target kunjungan bule...Ternyata kekhawatiran kita tidak terbukti.

Untuk sebotol besar Bir Bintang dihargai IDR 30.000, klo kata saya masih masuk akal...tidak berlebihan untuk restaurant dengan view terbaik ini. Lalu kita memutuskan untuk pesan French Fries....tak lama datang lah kentang goreng kami itu dengan porsi yang aje gileeee....banyak bgt!!!, kata salah satu teman saya jangan2 ini sebungkus kentang 1KG di potong langsung digoreng dan menjadi 1 porsi...hihihihi...dan kentang dengan porsi ngamuk tersebut dihargai IDR 33.500...mannn...dengan restoran berpemandangan indah seperti ini harga yang ditawarkan sungguh sangat terjangkau.

Jadi kami sarankan bila berkunjung ke Bali, main2lah keluar Kuta, Legian, Seminyak dan Denpasar...main2lah ke Danau Batur dan singgah lah di Restoran Puncak Gunung Asri(klo ga salah itu namanya,hhehehhehe....)

Saran laen, kalo ngerental mobil pilih yang ok ya, karena jalannya nanjak banget, jadi jangan sampe partner disuruh dorong mobil gara gara mogok hahaha....

Resto unik di St Abbotsforth Convent


Dari working trip taun maren ke Melbourne, saya nemu satu resto unik, ga resto siy sbener nya karena kecil banget, let say cafe lah ya, nama nya "lentil as anything". Letak nya di St Abbotsforth Street, tepat nya sih di St Abbotsforth Convent, Melbourne. cafe ini hanya muncul kalo lagi ada midnight market.

Aslinya ini adalah cafe dengan vegetarian food, makanan yang dijual hampir semua nya dari sayur dan buah buahan. Secara saya orang Indonesia tulen, dan pemakan daging sejati, setelah icip sana dan icip sini, ternyata yang klop di lidah adalah "dahl india " hahahaha ga bs makan kalo ga berbumbu.

Konsep nya"buffet" jadi kita bareng bareng ngantre, trus ngambil makanan yang sudah tersaji di meja dengan cantik. All you can eat. Piring yang di kasi pun extra large. But believe me, sejauh mata saya bisa ngeliat, ga ada tuwh yang ngambil makanan bar bar kaya di kawinan Indo, ambil ini ambil itu untuk kemudian di sisiain di piring. Ufff...

Nah uniknya di cafe ini adalah, kalo udah makan, kita ngantri untuk bayar sendiri, dimana uang nya langsung di masukin ke kotak deket pintu,berapa jumlahnya????? terserah kita....bayarlah seberapa yang kita kira pantas untuk apa yang kita makan, itu kira kira pelayannya bilang. dan kalo ga mau bayar juga ga papa.(maunye)

so, kalo yang suka niat pengen makan gratis, silahkan aja buat pergi lansung, yang punya cafe ga bakal rese, at least ya segitu dey moral kammo hahaha....katanya siy ide awalnya buat ngajarin kita untuk lebih menghargai apa yang kita makan, dan sejauh mana kita bisa ngasiy penghargaan sama apa yang orang suguhkan orang buat kita....uhuy....konsep yang bagus banget.

jadi, next time kalo ada yang mampir ke melbourne, silahkan berkunjung ke st abbotsforth street, nungguin matahari tenggelam jam 8 malem (kl lg musim panas), makan enak di tengah kebun, plus disuguhi aksi pemain band jazz local dan pemain sulap jalanan. Jangan lupa....walo sedikit bayar dunk makanannya hehehe

Dear Ruben Sayang...

Dear Ruben...
Hari ini, 13 April 2011.aku Alesha menyatakan bahwa aku sedikit tidak nyaman dengan cara kamu bawa motor. Memang aku hanyalah seorang penumpang gratisan (hihihi)...namun aku berhak untuk bersuara khan, dan menyarankan in the future agar kamu nyetir motor nya untuk jauh lebih sabar, tidak emosi, dan kalo ada yang nyalip be cool aja , sepanjang dia nggak nyenggol kamu, kalo sempet nyenggol duluan, aku janji aku duluan yang akan turun dan nge gampar ntu orang pake helm ku...I promise you that, kita berdua tau orang di Jakarta ini banyak yang stress cara bawa kendaraannya.

Namun jika keadaan masih bsia di tolerir, calm down my man, ga perlu nge gas kenceng kenceng, hanya Uneducated people yang seperti itu, dan kita dikasi pendidikan moral dan attitude yang lebih dari cukup toh? (tohhhh...)....

I believe you can do it, so partnermu yang kecil mungil ini bisa lebih aman dan duduk cantik di Jok belakang....Oukay love??

Wednesday, April 13, 2011

kemah kemahan cinta

Si Uben suka makan diluar, maksudnya ke restoran atau café, sementara saya sendiri adalah tipe rumahan, bawaan dari keluarga masing masing kali ye, ibu saya suka masak dan senang anaknya makan dirumah, sementara mama si Uben (katanya) ga bisa masak, jadi mereka pesen dari rantangan, atau makan keluar.

Saya rasa siy secara ga langsung itu membentuk kebiasaan pada anak anaknya. Apalagi saya yang gampang sakit, minum es teh di emperan aja langsung tepar 3 hari demam dan radang tenggorokan. Ya bayangin ajalah es batu emperan, yang entah di buat dari air apa, dan trakir saya liat di dekat Hang Lekir tukang es batu naro es nya gitu aja di trotoar jalan, dan disebelah nya udah pasti ada got mampet.

Yiaaghhttt……Kalo Uben mah bebal, apa apa dijejalin juga ntu perut anteng hihihi. Kebiasaan jajan diluar dia dari kecil udah bikin ntu badan imun kayanya. Lah saya, beli jelly kecil kecil di warung aja ketahuan Ibu langsung dikejar dah pake sapu.

Sampe suatu malam saya menemukan cara ampuh buat nahan dia makan diluar, selain bisa hemat duit, saya paling anti kalo jalan keluar jumat malem, maceettttt………emoh deh.

Uben : baby, makan diluar yuks??? Pacaran gituh….(gaya rayuan yg katanya paling ampuh)
Alesha : tapi kan ini jumat, males ah macet, kan kita udah janji jumat ga kemana mana…
Uben : iya, tapi Uben bosan, keluar yuk, ga makan kok, minum aja
Alesha : Iya, tapi kemana yg ga macet dan ga rame dan murah? Hihihi
Uben : Social House mau?
Alesha : hemmm males ah, mending rabu ada ladies nait, cuman bayar setengah harga buat cocktail
Uben : Paulaner Brauhaus ?
Alesha : Rame…masa mo minum aja kok pake nomor urut..pliss dehh…
Uben : hyaaaa, jadi kemana dunk?
Alesha : Café Pisa mau? Tapi kamu tau nggak dimana ?
Uben : (semangat nyalain google map) setelah beberapa lama….bingung ah ndak tau Uben.
Alesha : ahaaa….aku tau tempat pacaran murah, …ke taman menteng yuks??? Hihii
Uben : hyaaa…kok taman menteng?
Alesha : gampang nyarinya, murah tinggal nyebrang beli burger di seven eleven, dan kita tau jalan kesana, ya toh??
Uben : loh katanya dulu kamu bilang banyak abege mesum??
Alesha : Ya iya siy….atau gini deh….cini deh Uben, (menarik Uben ke dalam selimut , pura pura main kemah kemahan)…
Kitik kitik perut…
Tiup tiup telinga……
Tempel tempel bibir…..
Titttt…………….(disensor) kejadian selanjutnya tidak bsia diceritakan, tar di tangkep si Tiffy….mentri porno sedunia…

Result: Uben ga jadi pergi……so ini toh cara ampuh nahan partner nggak ngabisin uang hahaha…menyenangkan kan sayang? Main kemah kemahan, plus pijat, plus making love???

Thursday, April 7, 2011

janji diet sang ksatria

Ruben says:ayaangg
Alesha says:iya
Ruben says:aku memutuskan
Alesha says:apa yang kamu putuskan?
Ruben says:aku ga mau ke sinagpore dulu lagi,sebelum Uben muat dlm jeans baru
Alesha says:mengapa wahai Ruben?huahahahhahahahaaaaaaaa ya ampunnnnnnnnn kirain karena mengingat menimbang dan menekan anggaran, huahahaha taunya karena jeansss
alamakkk jaaangg
Ruben says:hihihihi, kan Uben pasti keren bgt tuw klo pake jeans itu (Uben punya jeans baru yang keren dan aujubillah mahal tapi kaga muats hihihi)
Alesha says:kenapa tiba tiba teringat ituh?
Ruben says:ndat tauwww tiba2 aja terlintas
Alesha says:lah iya lah bagus kalo kamu tersadar tiba tiba hihihi
aku kan dah bilang aku ndak maksa lagi kamu buat kurus terserah aja lah
cuman apa ga sayang ga bisa pake jeans keren ga di beliin baju keren ga di kasi cardigan keren hihihi paling kalo aku mo kasi kasi ya sendal doank huahahahaha
karena kaki kamu toh ga tambah bulats
Ruben says:nah iya ituuuwwwwww
Alesha says:aku ga maen keras kok sayang cuman anything that related to body bulats
aku ndak mau beliin lagi beli aja cendili
Ruben says:iya ayang Uben tau
Alesha says:oukey baiklah
Ruben says:aku juga kan mau keren gituu
Alesha says:saya dukung niat anda ksatria
Ruben says:hihihihi
Alesha says:asal anda tidak musiman saja hari kemis anda tersadar,hari jumat anda bobok lagi
Ruben says:baiklah kisanak
Alesha says:hahahaha
Ruben says:ngga kok
Alesha says:syip
Alesha says:i love youuu
Ruben says:i love you more

Ufff....si baby mau kurush lagi (niat yang ke 123 sejak tahun 2009) hahahahha

far far away office

entah nasib entah untung, dari dulu saya tidak pernah dapet kantor yang jauh dari rumah, paling lama cuman 15 menit naik angkot atau mobil jemputan kantor. jadi dengan waktu masuk yang jam 8.30 saya bisa nyantei bangun jam 7, mandi dan melakukan kegiatan rutin saya yaitu......joget joget ga jelas tergantung lagu apa yg lagi ada di Chanel Music TV langganan saya. Atau kalo lagunya lagi jelek, saya muter Tiesto , Katy Perry, Duck Sauce, or Rihanna.

Kantor lama (skarang dah pindah kantor lagi), cuman berjarak 5 menit dari rumah , ibarat kata pasangan, ngesot pun saya bisa nyampe deh...jadi saya punya banyaakkkk waktu buat melakukan my routine dance. Geol sana geol sini, kadang sampe naik naik tempat tidur.

Believe me, its good for your mood, berangkat kerja jadi semangat, muka berseri seri, dan badan jadi rileks, coba deh...except yang berkantor jauh ye, tar yang ada malah telat.

Tapi sekarang udah ga bsia dance lagi, kantor saya pindah karena kami mencari lokasi yang aga sedikit high profile. Jadinya tiap pagi saya harus ikut si baby yang udah berangkat jam 7.30 teng tong. Harus bangun lebih pagi, mandi lebih pagi, and no MORE disco....huaaaaaaaaaaaa.......helpp......

Baby, pindah rumah yukss???

Monday, April 4, 2011

Mimpi Kami

Setelah menjalani hubungan selama 4 tahun ini rasanya jadi semakin banyak mimpi kami yang mulai terbentuk satu per satu. Dulu setelah 1 tahun bersama kami bermimpi untuk mempunyai 4 anak...yup...EMPAT. Alesha merupakan anak tunggal dan saya juga begitu sehingga rasanya mempunyai anak 1 atau 2 sepertinya kurang pas. Di tulisan saya terdahulu saya sudah sebutkan nama nama calon anak kami. Ruben, Alesha, Nadia dan Marco. Entah bagaimana cara nya someday kami ingin mimpi kami yang satu ini menjadi kenyataan.

Tahun tahun berikut nya mimpi kami semakin berkembang, mempunya rumah kecil dan sederhana yang hanya ditinggali oleh saya dan Alesha merupakan mimpi kami selanjut nya. Yang satu ini merupakan tujuan dalam jangka pendek kami, kami sudah menargetkan at least sebelum umur kami mencapi umur 35 tahun, kami sudah harus mempnyai rumah sendiri.

Mimpi ohh Mimpi.....semoga cepar terjadi..AMinnn